Industri manufaktur dan otomotif mekanik: Di bidang manufaktur mekanik, Tutup hex stainless steel sering digunakan untuk menghubungkan berbagai bagian dan peralatan mekanis karena kekuatannya yang tinggi dan ketahanan aus yang sangat baik. Terutama di industri otomotif, tutup hex stainless steel banyak digunakan untuk memperbaiki komponen kunci seperti sasis, mesin, pintu, dll. Untuk memastikan keandalan dan keamanan mobil dengan kecepatan tinggi dan di lingkungan yang keras.
Industri Daya: Dalam industri listrik, topi hex stainless steel juga memainkan peran penting. Ini sering digunakan untuk menghubungkan peralatan listrik seperti menara, rak kabel, dll. Ketahanan korosi dan kekuatan tinggi memastikan operasi yang stabil dan keamanan jangka panjang dari fasilitas daya.
Teknik Kimia dan Kelautan: Di bidang rekayasa kimia dan kelautan, tutup hex stainless steel dapat secara efektif menahan erosi media yang sangat korosif seperti larutan asam dan alkali dan air laut. Terutama di rekayasa laut, tutup hex stainless steel perlu menahan beban dan tekanan yang sangat besar, dan memiliki ketahanan korosi air laut yang baik, sehingga mereka banyak digunakan di berbagai fasilitas dan peralatan laut.
Sistem Pipa: Dalam sistem pipa, tutup hex stainless steel dapat digunakan untuk menyegel ujung pipa untuk memastikan penyegelan seluruh sistem. Desain heksagonalnya membuatnya lebih stabil selama instalasi dan tidak mudah dilonggarkan, yang penting untuk pipa yang perlu sering dibongkar untuk diperiksa.
Industri lain: Selain bidang di atas, penutup heksagonal stainless steel juga banyak digunakan dalam mesin makanan, peralatan elektronik, kedirgantaraan dan ladang lainnya. Dalam mesin makanan, penutup heksagonal stainless steel perlu memenuhi persyaratan hygiene dan resistensi korosi; Dalam peralatan elektronik, ia perlu memiliki kinerja pelindung elektromagnetik yang baik dan ketahanan korosi; Di bidang Aerospace, perlu menahan suhu ekstrem, tekanan dan kondisi getaran.